Diterbitkan 28/06/2024, 07/41

Pasardana.id – Perusahaan holding dan investasi yang bergerak dalam bidang jasa konsultasi manajemen, Capital Financial Indonesia Tbk (IDX: CASA) menargetkan pendapatan usaha sepanjang 2024 mencapai Rp7,86 triliun dengan laba bersih Rp116,44 miliar.

Kontribusi pendapatan terbesar diharapkan datang dari dua entitas perseroan, yakni sektor asuransi dan perbankan.

“Komposisi kontribusi pendapatan usaha kita terbesar ada di sektor asuransi jiwa dan perbankan. Asuransi jiwa kita targetkan sebesar Rp113 miliar, sedangkan perbankan Rp96 miliar pada tahun ini,” kata Direktur Utama Capital Financial Indonesia, Maliana Herutama Malkan dalam paparan publik di Jakarta, Kamis (27/6).

Untuk itu, sejumlah strategi bisnis telah dipersiapkan untuk mendongkrak pendapatan tersebut.

“Yang pasti, perseroan akan melanjutkan pengembangan secara selektif melalui kerja sama, cross selling dan referral,” tutur Maliana.

Ditambahkan, pengembangan teknologi digital juga tak luput dari perhatian perseroan.

Menurut Maliana, pihaknya terus melakukan kolaborasi pemahaman dan kompetensi teknologi yang dikembangkan masing-masing entitas Capital Financial Indonesia.

Diketahui, selain sektor perbankan dan asuransi, Capital Financial Indonesia juga memiliki sejumlah entitas lainnya. Di antaranya, ada fintech peer to peer lending Tokomodal, manajemen investasi, hingga ventura capital.

“Kita lebih ke arah sinergi ke sistem teknologinya. Bagaimana pemahaman keamanan, lalu kebijakan pemahaman terkait perlindungan data konsumen, kita elaborasi kemudian melakukan komunikasi dengan entitas yang ada. Terutama terkait dengan isu-isu yang berkembang,” jelasnya.

Adapun hingga kuartal I-2024, Capital Financial Indonesia sudah mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp1,19 triliun.

Sementara jika dilihat dari kinerja pada 2023, Capital Financial Indonesia berhasil membukukan laba bersih Rp96,83 miliar.

Sumber : Investing.com