Harga Emas stabil pada awal perdagangan Asia hari Rabu (25/06) karena investor terus memperkirakan pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat. Ketua The Fed, Jerome Powell, mengatakan kepada anggota parlemen bahwa data ekonomi saat ini kemungkinan mendukung pemotongan suku bunga, selama tidak ada risiko baru dari kenaikan Tarif yang dapat mengganggu upaya pengendalian inflasi.
Selain Powell, dua pejabat The Fed lainnya Christopher Waller dan Michelle Bowman juga memberi sinyal bahwa mereka mungkin mendukung penurunan suku bunga dalam waktu dekat. Pernyataan ini memperkuat keyakinan Pasar bahwa suku bunga yang lebih rendah akan segera diberlakukan, yang umumnya menjadi faktor positif bagi harga Emas, karena Emas tidak memberikan bunga seperti aset lain.
Menurut Thu Lan Nguyen, Kepala Riset Valuta Asing dan Komoditas di Commerzbank, harga Emas tetap tangguh karena Pasar berspekulasi akan adanya pemangkasan suku bunga AS. Pada perdagangan terakhir, harga Emas spot sedikit berubah di level $3.322,98 per ons, menunjukkan stabilitas di tengah ketidakpastian kebijakan moneter global.(ayu)
Source: newsmaker