Pasangan mata uang GBP/USD terus merosot hingga mendekati level 1,3400 selama sesi Asia pada Senin pagi, terseret oleh lonjakan permintaan aset safe haven menyusul serangan udara AS terhadap tiga situs nuklir iran. Ketegangan geopolitik yang meningkat memicu Penguatan Dolar AS, sementara pelaku Pasar mengantisipasi rilis data PMI awal dari Inggris dan AS yang akan memberikan petunjuk lebih lanjut tentang prospek ekonomi kedua negara.
Pernyataan keras Presiden AS Donald Trump, yang mengklaim telah “menghancurkan total” fasilitas nuklir utama Iran dan mengancam serangan lanjutan, memperburuk sentimen risiko. Di sisi lain, Iran berjanji akan membalas dan menyatakan siap menggunakan “semua opsi” untuk mempertahankan diri. Kekhawatiran akan eskalasi konflik yang melibatkan Israel dan AS telah mendorong investor meninggalkan mata uang berisiko seperti pound sterling, memperkuat posisi Greenback terhadap Cable.(ayu)
Sumber: News Maker